Monday, 13 July 2020

Karena Kita Telah Sepakat Bukan?




Karena kita telah sepakat bukan?

Kita telah sepakat untuk tidak bertanya kabar satu sama lain. Kita telah sepakat untuk menjadi yang terbaik bagi yang lain. Kita juga telah sepakat untuk bermetamorfosa menjadi sebaik-baik hamba Robb kita. Lalu kenapa kita masih gelisah? Cukup tunaikan saja kesepakatan itu.

Dan kita telah sepakat untuk saling menunggu bukan?

Menunggu dengan mantap bahwa semuanya akan datang sesuai janji Nya. Menuggu jadwal dimana Sang Pemilik Kehidupan akan mempertemukan kita. Dan kita juga sudah sepakat untuk tidak datang terlambat kan? Ya, kita sudah berjanji untuk tidak datang terlambat. Masihkah wajar jika kita masih gelisah?

Ternyata kesepakatan bukan hanya ucapan belaka.
Ia memerlukan segunung kesabaran, perlu sedalam-dalamnya kepasrahan.
Kita perlu mempersiapkan apa yang perlu dipersiapkan
Kita perlu memperbaiki apa yang seharusnya diperbaiki

Maka, teruslah menjadi baik, teruslah mempersiapkan diri.
Akan tiba masanya saat segunung kesabaran itu Allah ganti dengan sesuatu yang teramat indah, yang bahkan tak pernah terpikirkan. Misalnya saja hari itu, ya hari itu.
Hari dimana kita akan dipertemukan.

Tulisan ini aku persembahkan untuk para singlelillah yang terus berjuang menggenapkan agamanya. Bersabarlah, ia takkan datang terlambat. Jodoh akan datang sesuai dengan waktu yang telah Allah tetapkan. Dan waktu itu sangat tepat sekali, tidak lebih cepat dan juga tidak lebih lama.

Teruskan saja menunggu kedatangan  jodohmu. Teruskan saja memperbaiki dirimu. Agar ketika jodoh itu datang, dirimu sudah benar-benar siap dan mampu mengemban amanah rumah tangga. Percayalah, berumah tangga itu bukan sekadar menikah, pesta lalu pergi bulan madu. Ada banyak rintangan setelah episode merah jambu itu. Nah, jika semasa single tidak belajar tentang pernikahan, malah diisi dengan kegiatan unfaedah, maka bersiaplah gamangnya diri menghadapi dunia pernikahan.

Sekali lagi wahai singlelillah.
Jangan cemas, jangan takut jangan khawatir. Tidak ada orang yang terlambat menikah. Semua orang menikah pada waktu yang tepat. Ingat itu.

Nah, sambil menunggu kedatangan pangeran berkuda putih atau putrid bermahkota perak, yuk baca buku lagi, nonton kajian pernikahan lagi, diskusi pernikahan lagi. Intinya mah belajar terus.




Medan, 10 Juli 2020, 09 : 55



No comments:

Post a Comment

KAU TAK SENDIRI

Tulisan ini saya persembahkan untuk mereka yang tengah merasa sendiri. Pernahkah merasa sendiri? Merasa seolah tak ada orang lai...